banner 728x250

Jaksa Masuk Sekolah, Sosialisasi Tentang Hukum kepada Pelajar

PALU – Tim Penerangan Hukum (Penkum) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tengah, kembali melaksanakan program Jaksa Masuk Sekolah (JMS) sebagai kegiatan sosialisasi tentang hukum kepada siswa. Upaya ini dilakukan guna membentuk generasi muda yang berkarakter dan taat hukum.

Kali ini Tim Penkum menyambangi SMA Bina Insan Palu dengan tema “Membangun Masa Depan Cerah tanpa Narkoba dan Judi”.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Laode Abdul Sofian, S.H., M.H selaku narasumber menyampaikan beberapa hal yang pada intinya bahwa tugas fungsi kejaksaan, selain penegakan hukum, juga melakukan preventif timbulnya pelanggaran hukum, seperti upaya pencegahan pelanggaran hukum.

Laode Abdul Sofyan menjelaskan bahwa permasalahan peredaran dan penyalahgunaan narkoba sudah menjadi persoalan yang sangat memprihatinkan dan menjadi persoalan serius yang dihadapi oleh bangsa Indonesia.

Kuantitas peredarannya semakin meningkat dan media peredaraan semakin canggih. dimana tidak jarang ditemukan korban penyalahguna Narkoba adalah Anak Sekolah.

Selain itu juga dalam beberapa kasus ditemukan direkrut sebagai pengedar, selain narkotika, akhir-akhir ini persoalan Judi Online juga menjadi mengemuka dan mendapat perhatian serius dari pemerintah.

Bahkan presiden RI menyampaikan dalam Arahan Presiden “Judi Online harus terus diberantas karena merugikan rakyat kecil”. Penggunaan sarana teknologi yang tidak bijak dan terdidik akan dapat disalahgunakan untuk mangakses sebagai konten dan aplikasi judi online.

Perhatian Pemerintah terhadap kondisi tersebut menunjukkan adanya persoalan serius yang akan dihadapi oleh bangsa Indonesia jika tidak segera diatasi.

Dalam upaya itu, diharapkan dengan adanya program JMS, para pelajar sebagai generasi penerus bangsa mengetahui tentang hukum dan sangsi-sangsi hukum terkait penyalahgunaan Narkoba dan Pelaku Judi Online, agar jangan sampai ada yang terlibat atau melakukan tindakan yang melawan hukum.

Selain itu, dijelaskan pula tentang pendidikan karakter dan nilai-nilai kejujuran, kepedulian, kemandirian, kedisiplinan, tanggung jawab, kerja keras, kesederhanaan, keberanian, dan keadilan.

Mengakhiri paparannya kasi Penkum berpesan Kepala seluruh siswa yang hadir agar mempersiapkan diri untuk masa yang akan datang agar Menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang Unggul dan tangguh, bekali diri dengan ilmu pengetahuan, isi hari-harinya degan kegiatan yang positif tanpa terlibat dalam perbuatan-perbuatan yang menyalahi atau melanggar hukum.***

banner 728x250