banner 728x250

Rakor Pembahasan Food Estate, Berikut Hasilnya

PALU – Setelah diresmikan Wakil Presiden Republik Indonesia pada tanggal 4 Oktober 2023, Kawasan Pangan Nusantara (KPN) Sulawesi Tengah terus dipacu untuk dibangun dan dikembangkan menjadi salah satu Kawasan Pangan yang akan memperkuat sistem pangan nasional terutama bagi Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.

Hal ini dapat dilihat dari keseriusan Pemerintah Pusat dengan kedatangan Kepala Staf Kepresidenan diwakili Deputi 2 Kantor Staf Presiden (KSP) Abetnego Tarigan dalam rangka melakukan pertemuan dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.

Selain Staf Kepresidenan, pertemuan dihadiri Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Kepala Dinas Pangan Iskandar Nongtji.

Kadis Pangan didampingi Tenaga Ahli Gubernur Ridha Saleh memimpin rapat koordinasi dengan pokok pembahasan Food Estate Sulawesi Tengah.

Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Polibu Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, pada Kamis, (19/10/2023).

Hasil rapat memutuskan beberapa hal, diantaranya ; Pertama, KSP mengapresiasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kabupaten Donggala atas keseriusannya menjadi daerah penyanggah IKN, dengan memperhatikan infrastruktur yang sudah terbuka sehingga dapat langsung dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar di Kecamatan Dampelas.

Kedua, dari segi regulasi, KSP menilai Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah sangat profesional dalam menyiapkan dokumen perencanaan.

Ketiga, KSP akan memfasilitasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk dipertemukan dengan K/L untuk mendukung Kawasan Pangan Nasional. Selain itu, KSP juga akan memfasilitasi Pemprov Sulteng untuk dipertemukan dengan investor guna pengembangan KPN selanjutnya. (*Joem)

 – Setelah diresmikan Wakil Presiden Republik Indonesia pada tanggal 4 Oktober 2023, Kawasan Pangan Nusantara (KPN) Sulawesi Tengah terus dipacu untuk dibangun dan dikembangkan menjadi salah satu Kawasan Pangan yang akan memperkuat sistem pangan nasional terutama bagi Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.

Hal ini dapat dilihat dari keseriusan Pemerintah Pusat dengan kedatangan Kepala Staf Kepresidenan diwakili Deputi 2 Kantor Staf Presiden (KSP) Abetnego Tarigan dalam rangka melakukan pertemuan dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.

Selain Staf Kepresidenan, pertemuan dihadiri Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Kepala Dinas Pangan Iskandar Nongtji.

Kadis Pangan didampingi Tenaga Ahli Gubernur Ridha Saleh memimpin rapat koordinasi dengan pokok pembahasan Food Estate Sulawesi Tengah.

Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Polibu Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, pada Kamis, (19/10/2023).

Hasil rapat memutuskan beberapa hal, diantaranya ; Pertama, KSP mengapresiasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kabupaten Donggala atas keseriusannya menjadi daerah penyanggah IKN, dengan memperhatikan infrastruktur yang sudah terbuka sehingga dapat langsung dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar di Kecamatan Dampelas.

Kedua, dari segi regulasi, KSP menilai Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah sangat profesional dalam menyiapkan dokumen perencanaan.

Ketiga, KSP akan memfasilitasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk dipertemukan dengan K/L untuk mendukung Kawasan Pangan Nasional. Selain itu, KSP juga akan memfasilitasi Pemprov Sulteng untuk dipertemukan dengan investor guna pengembangan KPN selanjutnya. (*Joem)

error: Content is protected !!
banner 728x250